Berita & Blog / Dongeng Tonttu: Membuat Mainan

Dongeng Tonttu: Membuat Mainan

1955 Views 07 Jan 2021

Fanpekka, sebuah pulau kecil yang berada jauh di ujung laut utara. Seorang peri bernama “Tonttu” tinggal di sini dan membantu Santa Claus.

Pada suatu hari, Para tonttu menerima surat dari Santa Claus.

”Aku kesulitan! Aku harus mempersiapkan hadiah yang lebih banyak dari tahun lalu, tolong datang dan bantu aku segera!”

Para tonttu bergegas datang ke tempat Santa untuk membuat hadiah.

Para tonttu akhirnya datang ke tempat santa.

Para tonttu terlihat sibuk membuat hadiah.

Namun, tidak terlihat sosok Santa disana.

Para tonttu membuka pintu kamar Santa.

Lalu… di dalam kamar itu penuh dengan surat!

Jika dilihat lebih dekat, surat itu adalah surat keinginan untuk mendapatkan hadiah.

Para tonttu membaca surat itu lalu mereka berdiskusi.

Ada banyak ya… mulai dari benda yang mudah dibuat sampai benda yang sulit dibuat.

Apakah kita bisa membuat sebanyak ini..

Apakah bahan-bahannya cukup?

Tapi kita ingin membuat anak-anak senang ya..

Kalau kita semua bekerja sama pasti baik-baik saja!

Benar! Baiklah, mari kita lakukan yang terbaik bersama-sama!

Untuk mengabulkan permintaan anak-anak, pembuatan mainan pun dimulai. Para tonttu berusaha mencari bahan yang tidak cukup dan bahan yang tidak dijual di sebuah tempat.

Karena membutuhkan banyak kayu untuk membuat mainan, para tonttu pergi ke hutan untuk menebang pohon. Kemudian mereka juga mendaki gunung dan mengumpulkan batu untuk membuat bahan mainan yang kokoh. Selain itu, mereka pergi ke laut untuk mencari kerrang indah yang bisa digunakan untuk bahan dekorasi yang berkilauan dan lucu.

Dengan semua bahan yang ada, pembuatan mainan akhirnya dimulai. Para tonttu bekerja keras bersama-sama.

Kemudian, ada tonttu kecil yang sepertinya mengalami kesulitan. Sepertinya ia terlihat kelelahan. Saat melewati si tonttu kecil, tonttu yang berbadan besar pun berseru.

Tonttu kecil pun berkata. “Aku sangat bagus dalam pekerjaan yang detil, namun aku tidak bagus ketika bekerja keras” ”Aku bagus dalam bekerja keras tapi aku tidak bagus dalam pekerjaan detil”.

“Nah itu dia!” ”Kita harus bekerja sama!” mereka pun menyadarinya.

Kemudian para tonttu saling membantu satu sama lain dan sangat sibuk membuat mainan.

Tapi, karena para tonttu suka bermain, ada beberapa dari mereka yang malah bermain saat membuat mainan.

Tonttu lain yang ada didekatnya pun datang memanggil tonttu yang sedang bermain dengan lembut. ”Jika kamu bermain, pasti tidak akan selesai tepat waktu.”

“Oh tidak! Karena bermain sangat seru jadi akhirnya aku malah bermain.”

“Ayo lakukan yang terbaik untuk anak-anak!” Tonttu pun kembali membuat mainan lagi.

Jika tidak menyelesaikan dengan cepat pasti tidak akan tepat waktu. Para tonttu terus membuat mainan sambil menahan keinginannya untuk segera bermain. Dan fajar pun terbit….

Akhirnya hadiah untuk semua anak selesai dibuat.

“Berkat kerjasamanya, kita bisa menyelesaikan dengan tepat waktu. Terima kasih.”

Santa Claus juga sangat senang.

Natal yang menyenangkan semakin dekat.

Hadiahnya dimasukkan ke kereta luncur dan segera berangkat.